Mengapa Kita Harus Berbahasa yang Baik dan Benar?
Halo, sahabat Lulus Negeri!
Pernah nggak, kamu mengalami salah paham hanya karena pesan yang kurang jelas atau typo di media sosial? Hal kecil seperti ini bisa bikin komunikasi berantakan! Ternyata, cara kita berbahasa sangat memengaruhi bagaimana orang lain menilai kita. Dengan berbahasa yang baik dan benar, kamu bisa meninggalkan kesan yang positif dan terlihat lebih profesional di mata orang lain.
Apa Bedanya Berbahasa yang Baik dan Benar?
Berbahasa dengan baik berarti tahu kapan dan bagaimana cara menyesuaikan bahasa dengan situasinya. Berbahasa dengan baik cenderung berkaitan dengan kesopanan, kehormatan, dan kesesuaian. Misalnya, kamu pasti nggak akan ngomong "Woy!" ke guru di sekolah kan? Atau nggak akan pakai bahasa formal waktu chatting dengan teman? Berbahasa yang baik mencerminkan kedewasaan dalam berkomunikasi.
Di sisi lain, berbahasa dengan benar cenderung berkaitan dengan aturan kebahasaan atau tata bahasa baku. Contohnya, sekedar itu salah, tapi yang benar adalah sekadar. Kita nggak bisa ngetik, "Hanya sekedar beli baju." Tapi harusnya "Hanya sekadar beli baju." Semua hal ini masuk ke kategori berbahasa yang benar! Ketepatan dalam berbahasa menunjukkan pengetahuan kita terhadap bahasa itu sendiri dan memudahkan lawan bicara untuk mengerti.
Dengan menguasai kedua aspek tersebut, pesan yang ingin kita sampaikan pun akan lebih mudah dipahami oleh lawan bicara dan kita juga bisa membangun kesan yang baik.
Manfaat Berbahasa yang Baik dan Benar dalam Kehidupan Sehari-hari!
Nah, ini dia alasan kenapa kamu perlu peduli sama cara berbahasa:
- Komunikasi Jadi Lebih Efektif. Saat presentasi di kelas atau menjelaskan ide, bahasa yang terstruktur dan mudah dipahami akan membantu teman dan guru untuk lebih cepat menangkap maksudmu.
- Meningkatkan Respek dari Orang Lain. Coba deh perhatikan influencer atau public figure favoritmu. Sebagian besar punya cara berbicara yang jelas dan sopan. Ini membuat mereka lebih dihormati dan diakui.
- Skill Berharga untuk Masa Depan. Dalam situasi seperti wawancara kerja, mengisi formulir pendaftaran kuliah, hingga membuat konten, kemampuan berbahasa yang baik menjadi modal penting untuk sukses.
Cara Seru untuk Meningkatkan Skill Berbahasa
Nah, untuk upgrade skill berbahasa, sebenarnya ada banyak cara seru yang bisa kamu coba. Hal yang paling mudah diantaranya:
- Ikuti akun-akun edukatif di media sosial untuk belajar bahasa dengan santai.
- Perbanyak membaca buku atau artikel untuk memperkaya kosakata dan memahami tata bahasa yang baik.
- Tulis jurnal atau review film untuk melatih struktur bahasa dan menambah kosa kata.
- Rekam diri saat berbicara untuk mengevaluasi cara bicara dan memperbaikinya.
Yang penting, jangan takut salah! Namanya juga belajar, pasti ada kesalahannya. Tapi justru dari situ kita bisa berkembang.
Mulai Biasakan Berbahasa dengan Baik dan Benar!
Ingat, berbahasa yang baik dan benar bukan hanya sekadar untuk nilai atau formalitas di sekolah. Ini adalah keterampilan penting yang dapat membuka peluang, membangun hubungan baik, dan memberikan kesan positif pada orang lain.
Dengan kemampuan berbahasa yang baik, kita dapat mengekspresikan diri lebih jelas, menghargai orang lain, dan memberikan kontribusi positif di berbagai situasi, baik di sekolah, kuliah, maupun di dunia kerja. Makanya kemampuan berbahasa termasuk juga literasi diujikan di UTBK atau seleksi masuk perguruan tinggi lainnya.
Untuk mendukung persiapanmu, Lulus Negeri menyediakan berbagai latihan soal yang dapat membantumu mengasah kemampuan di subtes kebahasaan. Latihan soal-soal Pemahaman Bacaan dan Menulis, Pemahaman dan Pengetahuan Umum, serta Literasi Bahasa Indonesia bisa jadi langkah efektif untuk mengukur pemahamanmu dan memperkuat keterampilan yang telah kamu pelajari. Yuk, persiapkan diri dengan latihan soal di Lulus Negeri dan buat langkah besar menuju sukses di UTBK, perkuliahan, dan karirmu kedepannya!