Kuliah Pendidikan Dokter, Jurusan yang Didambakan
Halo Teman lulusnegeri....
Perkenalkan, saya Nabila Ramadina, mahasiswa Pendidikan Dokter UNPAD angkatan 2017.
Orang berpikir profesi dokter adalah profesi yang didambakan karena citranya yang baik dan pendapatannya yang cukup menjanjikan. Latar belakang seperti keluarga dengan profesi dokter atau kegemaran dengan pelajaran biologi merupakan salah satu alasan siswa SMA merasa cocok untuk mengambil kuliah kedokteran.
Berbeda dengan saya, semua motivasi saya dimulai sejak sekolah dasar. Saat itu saya membaca sebuah buku berjudul Totto-Chan yang bercerita tentang seorang relawan yang membantu anak â anak di Afrika. Saya merasa tersentuh dan ingin menjadi seperti wanita yang ada di dalam buku itu. Saya mengerti bahwa ada banyak cara untuk menolong orang lain, tapi saya pikir menjadi seorang dokter adalah jalan terbaik di mana saya bisa memberikan harapan hidup bagi umat manusia.
Tidak memiliki latar belakang keluarga yang berprofesi dokter, tidak memiliki dukungan finansial yang berlebih, dan tidak memiliki prestasi akademik yang cukup baik di SMA tidak membuat saya menyerah untuk menjadi mahasiswa kedokteran. Saya melihat tantangan tersebut sebagai sebuah kesempatan untuk mengerahkan kemampuan terbaik saya. Ternyata segala tekad dan keyakinan saya yang sudah tumbuh sejak sekolah dasar itu tidak salah, setelah berkuliah selama 3,5 tahun dan lulus menjadi sarjana kedokteran dengan predikat cum laude, saya rasa menjadi dokter merupakan takdir saya.
Mengapa Unpad? Karena Pendidikan Dokter Unpad merupakan salah satu yang terbaik di Indonesia. Pada saat saya berjuang untuk SBMPTN tahun 2017, Pendidikan Dokter Unpad juga menduduki peringkat tertinggi untuk prodi dengan peminat terbanyak di Indonesia. Kursi yang ditawarkan juga tidak sedikit yakni rata-rata 250 orang setiap tahunnya untuk SNMPTN dan SBMPTN. Akreditasi A, fasilitas yang memadai, dan berbagai macam prestasi yang telah diraih Pendidikan Dokter Unpad juga membuat saya semakin yakin untuk melangkahkan kaki ke dalamnya. Prestasi tersebut terus berkembang hingga sekarang, berdasarkan QS World Rank tahun 2020, Universitas Padjadjaran meraih peringkat 3 di Indonesia dan 551-600 di dunia untuk bidang ilmu kedokteran.
Pada era pandemi ini Fakultas Kedokteran Unpad juga dipercaya oleh Pemerintah Indonesia untuk berkontribusi dalam pengembangan vaksin COVID-19.
Pada pembelajarannya, Prodi Pendidikan dokter akan mempelajari segala aspek tentang tubuh manusia. Mulai dari anatomi, histologi, fisiologi, klinis penyakit, farmakologi, dan aspek spesifik medis lainnya. Dibutuhkan waktu lima tahun untuk lulus dan disumpah menjadi dokter lulusan FK UNPAD. Lima tahun tersebut dibagi menjadi 3,5 tahun masa pre-klinik dan 1,5 masa ko-asistensi yang berpusat di Rumah Sakit Hasan Sadikin, Bandung.
Metode pembelajaran FK UNPAD bertumpu pada problem-based learning di mana mahasiswa akan diberikan skenario kasus pada seorang pasien, kemudian dilatih untuk mendiagnosis hingga memberikan terapi, serta mempelajari segala aspek medis dari penyakit tersebut. Pencapaian yang diharapkan adalah lulusan dapat menguasai segala kompetensi dokter umum. Problem-based learning tersebut dituangkan dalam metode pembelajaran tutorial yang dibagi dalam kelompok kecil berisikan 12 orang.
Mahasiswa juga akan belajar melakukan tindakan medis dan berinteraksi dengan pasien dengan melalui metode skills lab. Pengetahuan dasar laboratorium dari setiap organ dan penyakit juga akan dipelajari melalui metode lab activity, mahasiswa akan memepelajari anatomi tubuh manusia dengan menggunakan cadaver serta mengamati sel normal dan abnormal pada mikroskop. Metode kuliah bersama atau lecture juga diberikan untuk memperluas pengetahuan mahasiswa.
Salah satu prinsip yang ditanamkan oleh seorang dokter bahkan sejak masa pendidikannya adalah kesejawatan. Mengenyam Pendidikan untuk menjadi seorang dokter bukanlah sebuah kompetisi, akan sulit untuk bertahan dengan sifat individualisme. Maka dari itu di FK UNPAD, kesejawatan antar satu dengan yang lainnya sangat kuat termasuk dalam hal akademis. Mahasiswa akan membantu calon â calon sejawatnya dalam menimba ilmu dan menghadapi ujian. Stigma bahwa seorang mahasiswa kedokteran hanya menghabiskan masa perkuliahannya dengan belajar tidak berlaku di FK UNPAD.
Banyak sekali wadah seperti organisasi hingga lomba yang dapat mengembangkan soft skills, menambah pengalaman dan menorehkan prestasi yang dapat membanggakan almamater. Program pertukaran pelajar pun terbuka luas dari tingkat nasional, asia, hingga dunia.
Banyak hal yang akan dipelajari secara bertahap seiring seorang mahasiswa memasuki dunia medis, hal penting yang perlu dimiliki oleh seorang mahasiswa kedokteran yaitu kemauan untuk belajar. Membuat belajar menjadi menyenangkan, sifat haus akan ilmu dan tekad yang kuat untuk mewujudkan cita â cita adalah kunci untuk bertahan dalam lika â liku dunia perkuliahan. Tidak ada kesuksesan yang instan, segalanya pasti membutuhkan kerja keras.
Kemampuan penting yang harus dimiliki ketika menjadi dokter adalah kemampuan untuk berhadapan dengan pasien. Mulai dari komunikasi, kesigapan untuk mengambil keputusan hingga sifat tanggung jawab, dan integritas harus melekat dalam diri seorang dokter. Hal ini tertuang dalam visi 7 stars doctor. Jika sudah memiliki cita â cita untuk menjadi seorang dokter yang dapat menyelamatkan pasiennya, kita akan dengan sendirinya haus dengan ilmu agar dapat melakukan yang terbaik untuk menolong pasien dan memberikannya harapan untuk hidup.
Masyarakat berpikir lulusan dokter hanya akan menjadi tenaga medis yang selama hidupnya melayani masyarakat di fasilitas kesehatan, tetapi lebih dari itu prospek kerja lulusan dokter sangatlah luas. Lulusan dokter umum dapat mengambil Pendidikan Residensi untuk menjadi dokter spesialis sampai ke sub-spesialis.
Selain itu, lulusan dokter umum dapat mengambil Pendidikan S2 dasar â dasar ilmu medis dan menjadi dosen pengajar di Universitas. Peluang untuk mengelola rumah sakit juga menjadikan program S2 manajemen rumah sakit menjadi pilihan favorit. Dengan wawasan yang luas, seorang dokter dapat terus mengembangkan ilmu pengetahuan dengan menjadi seorang peneliti. Keresahan untuk mengubah sistem kesehatan menjadi lebih baik dapat diimplementasikan dengan meniti karir sebagai pejabat instansi kesehatan pemerintah seperti Dinas Kesehatan Daerah dan Kementerian Kesehatan.
Kontributor Lulusnegeri.com
Nabila Ramadina